CINTA YANG LUAR BIASA | Meneladani Habibie #9


Oleh               : Mia Rifatunnisa


CINTA YANG LUAR BIASA

Kecintaan yang berlimpah akan sesuatu terkadang membuat kita akan melupakan sesuatu yang penting lainnya. Kecintaan yang berlebih juga akan membuat kita hanya terfokus pada satu hal saja. Namun hal itu tidaklah berlaku pada sosok luar biasa. Sang inspirator masyarakat Indonesia. Anak kebanggan tanah air yang bukan hanya mengharumkan namanya saja, tapi juga mengharumkan nama bangsa ini. Dia adalah Bacharudin Jusuf Habibie.
 Bacharudin Jusuf Habibie, sosok yang begitu mengagumkan di mata masyarakat Indonesia. Bukan hanya dari kiprahnya sebagaia presiden ke-3 Indonesia saja, namun dengan segala prestasi yang ia torehkan di bidang teknologi. Beliau begitu mencintai teknologi, karena begitu mecintai bidangnnya itu beliau tentu saja sangat menguasai teknologi dngan luar biasa, karena hal itu pula beliau memiliki  julukan sebagai bapak teknoloi Indonesia. Kecintaannya pada teknologi ia tunjukan dengan karya-karya nya yang luar biasa. Salah satu karya terbesarnya adalah ketika ia menciptakan pesawat pertamanya yang bernama N250 Gatot Kaca. N250 Gatot Kaca adalah pesawat pertama Habibie yag mengudara pada 10 Agustus 1995. Dengan karya nya itu beliau semkain terkenal di kalangan masyarakat Idonesi.  Sudah menjadi hal yang wajar ketika kita menyebut kan nama BJ Habibie maka yang akan terlintas dipikiran kita adalah pesawat.
Bukti dari kecintaanya pada teknologi lainnya adalah dari pendidikan da karirnya. Masa perkulihannya beliau jalani di Universitas Indonesia andung yang sekarang menjadi Institut Tekologi Bandung, kemudian beliau melanjutkan pendidikan spesalis penerbangan di Jerman dan berhasil meneria gelar doktor ingenieur dengan predikat summa cum laude. Untuk menyalurkan hobi dan kecintaanya pada teknologi terutma di penerbangan beliaua pun bekerja di Messerschmitt-Bolkow-Bolhm, sebuah perusahaan penerbangan yang berpusat di Hamburg.
Meski anak dari pasangan Alwi Abdul Jalil Habibie dan R.A Tuti Marini Puspowardojo ini begitu mencintai teknologi, namun tak sedikitpun kecintaanya ini membuat beliau melupkan cintanya pada sang istri, yaitu Hasri Ainun Besari. Seperti Habibie dan pesawat yang tak bisa dilepaskan keterkaitannya, Habibie Ainun juga begitu melegenda di Masyarakat. Rasa cinta beliau terhadap sang istri begitu luar biasa. Sampai sang istri pergi meninggalkannya untuk selamanya, beliau selalu menunjukan bahawa hanya mendiang Ainun lah yang akan selalu diacintai dan yang selalu mengisi hatinya. Bahkan ketika mendiang ibu Ainun dimakamkan, Habibie seakan tak mau dipisahkan, dia sudah berpesan bahwa pusara di samping ibu Ainun haruslah pusaranya pak Habibie. Kerinduannya selalu ia salurkan dengan mendatangi peristirahatan terakhir sang istri dengan rutin. Ketika ibu Ainun masih terbaring sakit, banyak foto pak Habibie yang setia mendampingi, meski fisiksudah sama-sama renta taktampak rasa lelah .  Kisah romansa beliau dengan mendiang istrinya pun sampai diangkat menjadi film layar lebar karena begitu menginspirasi dan kisahnya yang menyentuh.
Kisah dari mendiang pak Habibie begitu menarik dan tentunya inspiratif. Bagaimaa seorang jenius yang  bisa membagi waktunya untuk sang isrti tercinta tanpa melupakan salah satu dari dua hal yang begitu dia cintai.





0 Response to "CINTA YANG LUAR BIASA | Meneladani Habibie #9"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel